KOMPAS.com - Setelah putus cinta, apalagi yang penuh drama, mungkin kita akan kesepian dan kangen dengan kebiasaan yang dulu bersama si dia. Karena alasan penasaran apakah ia masih ingat dan merindukan kita, biasanya kita sulit menahan godaan untuk mencari tahu kabar si mantan lewat media sosial. Situs Judi Online
Tindakan iseng dan seolah tak berbahaya ini sebenarnya justru membuat proses putus cinta makin berat dilalui.
Walau kamu sangat ingin tahu keadaan si mantan, tapi semakin sering kamu stalking media sosialnya, makin galau perasaan, dan makin besar keinginan kita untuk kembali. Akibatnya, kamu makin sulit move on dan belajar bagaimana menghadapi perpisahan.
Mengubur masa lalu akan lebih mudah jika kamu mengetahui rambu-rambut menggunakan media sosial setelah putus cinta.
1. Jangan stalking
Jangan ikuti keinginan hati untuk membaca status-statusnya di media sosial. Akan lebih baik lagi jika kamu berhenti berteman dengannya di medsos. Jika tidak, kamu akan terus merasa sakit hati saat melihat foto atau status yang diunggahnya tak sesuai harapan, misalnya ia tampak tetap ceria dan melanjutkan hidupnya.
2. Jangan menulis tentangnya di internet
Menulis tentangnya di media sosial sama artinya dengan memancing masalah. Jika kamu ingin mengungkapkan perasaan tentangnya, bicaralah dengan sahabat dekat secara langsung. Jangan mengumbarnya di media sosial agar kamu kelak tak menyesal.
3. Jangan "berteman" dengan mantan pacarnya
Ini adalah jebakan yang jarang disadari banyak orang. Berteman dengan mantan pacarnya yang dulu di media sosial tak akan membuat kamu merasa lebih baik .
4. Puasa media sosial
Jika kamu merasa menjauh dari si mantan sangat sulit, pertimbangkan untuk menghilang sementara dari media sosial. Sebagian orang tanpa disadari memang kecanduan rasa sakit. Walau makin merasa sedih dan sakit setelah stalking media sosial si mantan, tapi masih juga dilakukan. BANDAR POKER ONLINE
5. Manfaatkan media sosial untuk mendapat teman baru
Jangan ragu untuk mengubah status kamu di media sosial menjadi "single" setelah putus. Kesempatan untuk menjalin hubungan baru akan terbuka lebih luas.
6. Abaikan postingan tentangmu
Mantanmu, teman, atau keluarganya, mungkin menulis sesuatu tentang seseorang yang kamu yakin yang dimaksud adalah kamu. Tapi faktanya belum tentu benar. Bahkan jika kamu yakin 100 persen yang disinggung adalah kamu, abaikan saja.
0 comments:
Post a Comment